Perumda Pasar Juara Bandung Datangi Medan Ingin Lihat Manajemen Pengelolaan Pasar Tradisional
Harianbisnis.com, Medan- Perumda Pasar Juara (PPJ) Bandung menyambangi PUD Pasar Medan, Jumat (14/7/2023). Kedatangan ini sebagai studi tiru mengenai manajemen pengelolaan pasar tradisional dan komoditi pangan pokok.
Kedatangan manajemen PPJ Bandung dipimpin oleh Plt Dirut Pasar Juara Ricky Ferlino, didampingi Kabid Keuangan Nolowaty Rahayu, Pelaksana Ghiztha Annisya, dan Bidang Hukum Reyman Pesiwarrissa.
Kunjungan manajemen PPJ Bandung disambut oleh Dirut PUD Pasar Medan Suwarno didampingi Dirops Ismail Pardede, Dirkeu/Adm Fernando Napitupulu, Dirbang/SDM Imam Abdul Hadi.
Hadir pula Kepala Cabang I Agus Syahputra, Kepala Cabang II Budi F Putra, Kabag Umum Sugiono, Kabag Keuangan Zikriah, Kabag Perencanaan M Yusuf dan jajaran lainnya.
Dikesempatan tersebut, Ricky menjelaskan bahwa ingin menggali dari PUD Pasar Medan mengenai pengelolaan bisnis pasar, dan yang terkait dengan komoditi. Terlebih PUD Pasar Medan sudah berhasil menyetorkan deviden ke Pemerintah Kota (Pemko) Medan.
“Kami juga terkait dengan inflasi pangan di kota Bandung. Kami juga sudah mulai bekerja sama dengan beberapa mitra dalam hal penyediaan minyak goreng,” sebutnya.
Sementara itu, Dirut PUD Pasar Medan Suwarno menyampaikan terima kasih dan satu kebanggaan atas kedatangan jajaran PPJ Bandung.
Kepada jajaran PPJ Bandung, Suwarno memperkenalkan PUD Pasar Medan saat ini memang tak sekadar mengelola pasar saja, tetapi juga dipercayakan untuk membantu menjaga stabilitas harga pangan dan pengendalian inflasi.
PUD Pasar Medan, lanjut Suwarno, membawahi 53 pasar tradisional. Dari jumlah tersebut, 29 diantaranya memiliki fisik bangunan.
Dalam hal pengendalian inflasi dan menjaga ketersediaan pasokan pangan, sambung Suwarno, pihaknya berkolaborasi dengan PT Pilar Grup Indonesia. Komoditas yang dikolaborasikan yakni beras, minyak goreng, gula, dan cabai.
“Tentunya dari pertemuan ini, kami juga mendapat sejumlah pelajaran dari manajemen PPJ dalam pengelolaan pasar. Semoga pertemuan ini bisa memberikan dampak positif terhadap masing-masing instansi sebagai upaya mengoptimalkan pendapatan,” tandas Suwarno. (Rom/hbc)
