iklan SMobile baru
Berita | 8/12/2024 - 17:12

Masalah Banjir dan Bansos Jadi Curhatan Warga Medan Timur

Harianbisnis.com, Medan- Persoalan banjir yang melanda sejumlah kecamatan di Medan menjadi keluhan utama warga, termasuk di Kecamatan Medan Timur dan Medan Deli.

Namun, tak hanya itu warga juga mengeluhkan akan bantuan sosial
(bansos) dari pemerintah dalam hal ini Program Keluarga Harapan (PKH).

Sejumlah pertanyaan itu disampaikan dalam pelaksanaan Reses I Masa Sidang I Tahun Anggaran 2024, yang dilaksanakan Anggota DPRD Kota Medan, Reinhart Jeremy Aninditha, SH di Jalan.Kepribadian Lk 1 , Kelurahan Pulo Brayan Bengkel, Medan Timur, Minggu (8/12).

Suriani, warga yang tinggal di Jalan Kawat 3, Tanjung Mulia Hilir, Medan Deli mengeluhkan kondisi lingkungan yang mengalami banjir.

“Saya tinggal di Jalan Kawat 3 Gg Keladi, mohon kepada Pak Reinhart untuk mencarikan solusi karena lingkungan kami selalu banjir. Dan hujan yang kemarin itu sudah sebatas pinggang,” keluhnya.

Kondisi banjir juga dikeluhkan warga yang berada di Jalan Perjuangan Lingkungan 2 Porta/pinggiran rel.

Lain halnya dengan, Nuriyana yang mempertanyakan program bantuan pemerintah bagi warga yang sudah terdata di Daftar Terpadu Keluarga Sejahtera (DTKS).

“Kami juga mohon informasinya dari Dinas Sosial soal bantuan dari pemerintah,” tanyanya.

Dalam pertemuan ini, warga juga mempertanyakan program sarana air bersih yang dilakukan oleh PDAM Tirtanadi.

“Pernah ada program dari PDAM Tirtanadi untuk air bersih, sudah kami kumpulkan data tapi sampai sekarang belum ada terealisasi,” katanya.

Keluhan lainnya yang mengemukan terkait soal infrakstuktur di Jalan Alfaka 7 Tanjung Mulia yang belum dibenahi oleh pemerintah.

“Seluruh Jalan Alfaka Tanjung Mulia sudah diaspal, tapi kenapa Jalan Alfaka 7 tidak diaspal,” keluh Masintah Nasution.

Menyikapi akan keluhan warga untuk persoalan PDAM Tirtanadi, Reinhart Jeremy Aninditha menjelaskan bahwa PDAM Tirtanadi berada dalam pengawasan Provinsi Sumut. Meski begitu, dirinya tetap akan menerima aspirasi masyarakat.

Ia tak lupa mengajak masyarakat agar proaktif menyampaikan aspirasi yang akan difasilitasi ke Pemko Medan dan nantinya segera ditindaklanjuti.

“Saya hadir disini untuk jemput aspirasi. Saya ada dibelakang ibu dan siap membantu cari soluasi,” sebut Reinhart.

Disampaikan Reinhart, kurangnya sosialisasi soal bantuan menjadikan distribusi tidak tepat sasaran.

“Tapi yakin lah, kehadiran saya disini pasti akan membenahi agar lebih baik. Ini menjadi PR (Red- Pekerjaan Rumah) saya, akan saya kordinasikan ke Pemko melalui Dinas Sosial ,” katanya.

Ia juga menyampaikan bahwa reses yang dilaksanakan tersebut merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan setiap Anggota DPRD untuk menyerap aspirasi di masyarakat.

“Acara reses ini dimaksudkan sebagai saranan menampung aspiras dari masyarakat. Sekaligus sebagai sarana menjalankan tiga fungsi anggota dewan di masyarakat,” ungkapnya.

Ditambahkan lagi, seluruh apirasi warga nantinya akan dijadikan catatan E Fokir DPRD Medan. Maka itu perlu dukungan warga agar proaktif mengikuti program pemerintah dan bersama sama memperbaiki bila ada kekurangan.

Pada kesempatan itu, Bendahara Fraksi PSI itu banyak menerima aspirasi dan keluhan warga terkait infrastruktur dan kesehatan termasuk pelayanan publik.

Menyikapi aspirasi warga, Reinhart mengaku akan menindaklanjuti seluruh keluhan itu di Musrenbang.

Karena menurut Reinhart, nantinya, seluruh aspirasi warga akan ditabulasi secara resmi akan disampaikan ke Pemko Medan melalui rapat paripurna DPRD Medan.

Ditambahkan Reihart, kedepan diharapkan pendataan dan pendistribusian PKH supaya dikaji ulang. Sehingga pendistribusian dan transformasi PKH agar lebih tepat sasaran.

Acara tersebut berlangsung sukses, tapi Reihart menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh konstituen peserta reses.

Reinhart Jeremy Aninditha menyebut karena doa dan dukunganya sehingga bisa menjadi anggota DPRD.

Hadir dalam pelaksanaan reses perwakilan Camat Medan Timur, perwakilan Dinas Sosial, Budi Setiawan,
perwakilan SDABMBK Kota Medan, Syahputra Daulay, perwakilan Dinas Pendidikan, Agus Salim Pohan, perwakilan Dinas Perhubungan, Rusman. (Rom/hbc)

Loading next page... Press any key or tap to cancel.