Muktamar Tandingan, Wasekjen PKB: Makar Secara Politik
Harianbisnis.com, Medan- Wakil Sekretaris DPP PKB Zainul Munasichin secara tegas meminta agar penegak hukum, dan para kadernya di Sumut bertindak jika mendengar adanya muktamar tandingan yang akan dilaksanakan di Sumut.
“Terkait dengan adanya dinamika muktamar tandingan, maka kami ingin pastikan tidak ada muktamar PKB selain di Bali. Jika ada yang ingin melakukan muktamar baru selain yang kemarin di Bali kami pastikan ilegal, inskotitusional dan makar secara politik,” kata Zainul usai kegiatan Muskerwil PKB Sumut di Hotel Emerland, Medan kepada wartawan, Senin (2/9).
Atas dasar itu, Zainul aparat penegak hukum diminta mengambil sebuah sikap tegas.
“Bila ada Muktamar tandingan sudah bisa ditindak oleh aparat karena pasti melanggar undang undang pemilu dan partai politik. Kita harap hal ini ditindak dan diawasi oleh kepolisian, termasuk juga PKB Sumut jika ada yang ingin merongrong kewibawaan PKB,” ucap Zainul.
Ia mengatakan bahwa muktamar tandingan adalah sikap penolakan sejumlah kelompok orang yang menyatakan menolak terhadap hasil Muktamar PKB yang berlangsung di Bali Agustus lalu.
“Tegas kami sampaikan hasil muktamar PKB telah memantapkan Muhaimin Iskandar sebagai ketua PKB terpilih dan KH Ma’ruf Amin sebagai ketua dewan suro ,” ucapnya.
“Hasil muktamar di Bali sudah legitimate secara politik dan sudah disahkan oleh Menkumham, SK Menkumham sudah terbit dan sudah di upload ke Sipolnya KPU. Jadi jika ada yang ingin melakukan muktamar suruh liat Sipol KPU,” tegasnya.
Pada musyawarah kerja DPW PKB Sumut hadir seluruh perwakilan pengurus PKB di Sumut serta beberapa calon kepala daerah yang diusung pada Pilkada serentak.
Zainul mengemukakan, musyawarah kerja bertujuan untuk mengkonsolidasikan kepengurusan serta mensosialisasikan hasil hasil muktamar PKB.
“Selain itu juga merumuskan agenda kerja PKB di Sumut. Kami DPP PKB mengapresiasi kegiatan musyawarah ini, ini merupakan DPW PKB yang melakukan musyawarah kerja usai PKB melakukan muktamar. Ini juga menunjukkan jika PKB solid mulai dari DPP hingga yang paling bawah,” pungkasnya.
Sementara itu ketua musyawarah kerja DPW PKB Sumut Jabidin Ritonga mengatakan, PKB akan tunduk dan patuh atas keputusan muktamar PKB yang sudah ditetapkan di Bali Agustus lalu.
Ia pun berharap, seluruh kader PKB di Sumut terus bersama sama dalam membesarkan PKB dan memenangkan Pilkada di Sumut.
“Kami tentu patuh terhadap hasil muktamar, sebagai kader partai kami akan melakukan kerja kerja sesuai target dan tujuan PKB. Salah satunya memenangkan Pilkada serentak,” katanya.
Dari catatan yang ada Muktamar ke-VI Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang digelar di Bali pada tanggal 24 Agustus 2024 mendapatkan perlawanan dari bekas petingginya.
Adalah Eks Sekjen PKB Lukman Edy yang menggugat hasil muktamar tersebut ke Majelis Tahkim PKB serta Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). (Rom/hbc)
