iklan SMobile baru
Berita | 17/09/2023 - 18:41

Sofyan Tan Bantu 416.069 Siswa Kurang Mampu Melalui Program PIP

Harianbisnis.com, Medan- Sebanyak 416.069 siswa kurang mampu dari 3.700 sekolah menerima bantuan Program Indonesia Pintar (PIP).

Dari jumlah itu sebanyak 8.814 siswa menerima program bantuan kuliah gratis.

Untuk tahun 2023, dari 4.174 jumlah siswa Sultan Iskandar Muda (SIM) yang mendapat bantuan PIP sebanyak 1.411 siswa dengan total jumlah uang mencapai sekira Rp 1 Miliar.

Hal itu merupakan gebrakan yang dilakukan Anggota DPR RI, dr Sofyan Tan
selama 9 tahun .

“Saya membutuhkan waktu 4 tahun untuk mengelilingi sekolah sebanyak itu. Tak peduli mereka suku dan agama apa, terpenting dilakukan demi mengangkat harkat, martabat dan derajat siswa kurang mampu agar mereka kedepannya bisa membawa perubahan hidup di dalam keluarganya,” kata Sofyan Tan dihadapan ribuan orangtua siswa pada kegiatan Sosialisasi Program Indonesia Pintar (PIP), di halaman sekolah Sultan Iskandar Muda, Jalan Bakul, Medan Sunggal, Jum’at (15/9).

Ia menyampaikan untuk PIP siswa SMA dan SMK akan naik. Pada tahun 2024 PIP setiap anak akan diberi bantuan senilai Rp1,8 juta. Artinya siswa kurang mampu menerima tunjangan sebesar Rp150 ribu setiap bulan.

PIP sendiri dirancang untuk membantu anak-anak usia sekolah dari keluarga miskin atau rentan miskin, untuk tetap mendapatkan layanan pendidikan sampai tamat pendidikan menengah, baik melalui jalur pendidikan formal (mulai SD/MI hingga anak Lulus SMA/SMK/MA) maupun pendidikan non formal (Paket A hingga Paket C serta kursus terstandar).

Melalui program ini pemerintah berupaya mencegah peserta didik dari kemungkinan putus sekolah, dan diharapkan dapat menarik siswa putus sekolah agar kembali melanjutkan pendidikannya.

“Ini kita lakukan lewat perjuangan yang berat, melakukan rapat maraton hingga malam hari demi siswa SMA dan SMK yang membutuhkan biaya besar agar tak putus sekolah.Meskipun lelah dan kurang tidur harus bangun pagi-pagi naik pesawat bolak balik Medan-Jakarta hasilnya ada. Praktis waktu tidur saya hanya di pesawat, tapi perjuangan ini berhasil , ”ungkap politisi Partai PDI-Perjuangan ini.

Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR RI ini menceritakan setiap dirinya turun ke bawah menemui masyarakat hatinya merasa miris karena masih banyak anak-anak putus sekolah sehingga tak mampu merubah kondisi keluarganya.

“Itulah yang membuat saya gelisah, menyebabkan pekerja di Indonesia 60 persen tidak tamat SD. Kita hanya mampu mengirim TKI, bukan mengirim produk-produk bagus, kita malah jadi penonton ,”papar Anggota DPR RI Dapil Sumut I yang meliputi Kota Medan, Deliserdang, Serdangbedagai dan Tebingtinggi ini.

Selama berada di Komisi X yang membidangi pendidikan, sambung Sofyan yang selalu turun ke bawah berkeliling untuk mencari keluarga kurang mampu yang anak-anaknya putus sekolah di sejumlah daerah seperti di Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai hingga ke Gunung Meriah di Kabupaten Deli Serdang dan daerah lainnya.

“Saya mencari anak-anak putus sekolah untuk disekolahkan atau dikuliahkan sampai tamat sarjana. Kalau tidak tamat sarjana kita tak mampu membangun negeri ini.Indonesia tak boleh hanya jadi penonton saja ,”ucap Anggota Komisi X DPR RI ini.

Sofyan menjelaskan, jumlah anak asuh Sultan Iskandar Muda di usia 36 tahun telah mencapai 6.279 siswa dengan estimasi jika diuangkan mencapai Rp29 Miliar.

“Artinya pemasukan SIM berkurang Rp29 Miliar selama 36 tahun ini. Sebabnya karena SIM lebih mengutamakan orang-orang dari keluarga kurang mampu untuk sekolah,”tutur Sofyan.

Zurvina, salah satu orang tua siswa merasa bersyukur sekali ketika anaknya memeroleh bantuan PIP pada tahun 2023.

“Bantuan PIP ini sangat bermanfaat untuk membantu anak saya membeli perlengkapan sekolah, seperti buku tulis, baju, rok, sepatu, dan berbagai keperluan sekolah lainnya.Saya berharap dengan PIP ini bisa memacu semangat belajar anak. Terimakasih Bapak Sofyan Tan dan pemerintah,”ucap Zurvina.

Hadir dalam kegiatan ini, Ketua Yayasan Sultan Iskandar Muda, Finche Kosmanto, Pimpinan Sekolah Edy Jitro Sihombing dan seluruh Kepala Sekolah dan para guru. (Rom/hbc)

Loading next page... Press any key or tap to cancel.