
Anggota DPRD Medan Sidak Lokasi Hiburan Malam, Ngapain?
Harianbisnis.com, Medan- Komisi 3 DPRD Medan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke delapan tempat hiburan seperti diskotek/karaoke dan spa pada Senin (3/2/2025).
Sidak Komisi 3 ini dilakukan untuk mengetahui apakah tempat-tempat hiburan tersebut membayar pajak atau tidak.
Namun sayang, ada dua tempat hiburan di Kota Medan yang tidak disidak. Disinyalir, dua tempat hiburan tersebut tidak disidak karena diduga adanya ikatan emosional.
Ketua Komisi 3 Salomo Pardede berdalih, tempat hiburan di Kota Medan sudah sangat banyak, sehingga tidak bisa disidak semuanya. Akan tetapi, perlu waktu panjang bagi Komisi 3 untuk mengunjungi semua tempat hiburan itu.
Menariknya, sidak ini pihak Komisi 3 DPRD Medan tidak membawa wartawan.
“Untuk apalah (wartawan) ikut-ikut. Tidak sampai di sini saja, akan menyusul lainnya, jadi (sidaknya) akan berlanjut,” ucap Salomo singkat kepada wartawan, Senin (3/2/2025) siang sebelum berangkat.
Salomo mengatakan, Komisi 3 yang dia pimpin sekarang ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa pihaknya mampu meningkatkan PAD. Kemudian, pihaknya akan mendorong dunia usaha agar terbuka dan jujur soal pembayaran pajak kepada Pemko Medan.
“Tujuan kita fokus menanyakan pajak, mau melihat kejujuran pemilik hiburan. Kita juga orang dunia usaha tentu paham soal pajak, dari cara mereka ngomong saja saja kita tahu. Pokoknya akan kami buktikan Komisi III mampu mengubah PAD Kota Medan semakin baik,” ujarnya.
Dua Hiburan Malam Tak Masuk Agenda
Namun, saat ditanyakan adanya dua tempat hiburan malam, yakni ; D’R yang berada di Jalan Gagak Hitam dan KK di Jalan Gajah Mada, Kota Medan yang tidak masuk sebagai lokasi tempat hiburan malam yang akan disidak, Salomo enggan bicara.
“Ngamuk nanti dia,” ucap Salomo seraya melihat rekannya dan untuk hiburan D’R ada keterikatan partai.
Seperti diketahui, sidak dilakukan oleh Ketua Komisi III Salomo Pardede, Sekretaris Komisi David Roni Sinaga, dan para Anggota Komisi seperti Godfried Lubis, Eko Suranta Sitepu, dr Faisal Arbie, dan dr Dimas Sofani Lubis. (Rom/hbc)