Daniel Pinem Dicurhati Warga Soal Lampu Jalan Padam Hingga Banjir
Harianbisnis.com, Medan- Hampir 50 persen lampu penerangan jalan umum (LPJU) yang dekat di Jalan Jamin Ginting area Basarnas dalam kondisi padam, sehingga gelap dan warga khawatir akan muncul tindak kriminalitas di lokasi itu. Warga berharap pihak Dinas Perhubungan (Dishub) segera memperbaiki LPJU itu agar ada rasa aman di masyarakat.
Hal itu dikeluhkan Warga Kelurahan Sidomulyo Berlin Barus saat reses anggota DPRD Medan, Drs Daniel Pinem masa sidang ke III sesi ke I Tahun ke 4 Tahun 2023, Senin (11/12) di Jambur Halilintar, Jalan Jamin Ginting, Medan yang dihadiri seribuan warga.
Selain itu, warga lainnya Agustinus Sitohang mempertanyakan tugas Dishub untuk mengatur lalulintas, karena baru
dari SMAN 17 melihat ada kecelakaan yang menewaskan seorang siswa di jalan itu.
“Dimana Dishub saat terjadinya kecelakaan itu. Karena daerah itu rawan dan padat lalulintas sehingga perlu ada petugas berjaga-jaga di sana,” ujarnya.
Sementara warga Kelurahan Mangga B Pakpahan menyampaikan daerah mereka kerap kebanjiran karena posisinya rendah sehingga air limpahan sampai ke lokasi mereka.
“Hendaknya parit di sana diperdalam sehingga bisa mengalirkan air,” pintanya.
Warga Simalingkar B, Edy Tarigan mengeluhkan pekerjaan proyek pemasangan pipa PDAM di daerahnya yang nyaris sudah selesai namun meninggalkan berbagai macam keluhan masyarakat. Seperti gundukan tanah di sana-sini, debu yang beterbangan, jalanan licin saat hujan dan lainnya.
Warga berharap agar Pemko Medan menekan pemborong agar menyelesaikan pekerjaannya sehingga tidak ada lagi keluhan masyarakat.
Selain itu, kemacetan lalulintas di Jalan Pintu Air IV seputaran Yayasan Perguruan Al Azhar setiap pagi juga dikeluhkan warga.
Sedangkan warga Medan Maimun, R Tarigan Medan mengeluhkan masalah air PDAM di Kampung Baru, Aur dan Sukaraja yang kerap macet dan kotor. Selain itu mereka mengeluhkan perbaikan aliran sungai yang bertambah parah karena petugas memotong pohon dan bambu di pinggiran Sungai.
Menanggapi keluhan warga, Politisi PDI Perjuangan itu bersama sejumlah OPD seperti UPT PU Medan Selatan Gunawan Siahaan, pihak Kecamatan, Puskesmas, Dinas Sosial, Dishub dan lainnya memberi solusi dan pencerahan.
Disebutkan, terkait pengaturan jalan di depan SMAN 17 Medan itu merupakan tanggungjawab Kepolisian, sedangkan Dishub sifatnya hanya membantu.
Dam Jalan Pintu Air IV pihak Dishub sudah berulangkali menempatkan personilnya untuk mengatur arus lalu lintas. Untuk LPJU yang padam, Dishub meminta warga memotonya dan mengirimkannya melalui HP, termasuk lokasinya agar segera ditangani.
Terkait banjir di sejumlah lokasi, diharapkan pihak kelurahan dan kecamatan segera mendatanya dan kemudian laporannya diserahkan ke Dinas PU agar dicari solusinya.
Dan kemacetan Pajak Melati juga dikeluhkan oleh warga saat itu. (Rom/hbc)
